Saat ini masalah BBM yang langka dan tidak dapat diperbarui menjadi masalah utama. Hampir semua sektor pasti menggunakan BBM untuk keberlangsungannya. Harga BBM yang dulu Rp 4.500,00/liter menjadi Rp 6.000,00/liter. Kenaikan ini berimbas pada naiknya kebutuhan barang dan jasa. Tetapi sebuah penemuan yang ditemukan oleh seorang Kepala Sekolah di Jawa Timur yaitu BBM dapat dihasilkan dari plastik. Plastik yang selama ini dibuat bingung oleh sampahnya yang susah diurai dan kurangnya kreativitas untuk mendaur ulang sekarang dapat diubah menjadi BBM. Kalau menurutku itu logis karena BBM dengan plastik itu hidrokarbon yang sama sama dari minyak bumi. Pengubahan plastik menjadi BBM diolah dengan prinsip penyulingan. Yaitu seperti berikut :
Sama seperti BBM yaitu minyak bumi dipanaskan lalu didinginkan sampai suhu tertentu yang menghasilkan destilat yang berupa (berdasarkan tingkat suhunya) yaitu minyak berat, minyak industri, minyak diesel, minyak tanah, bensin, lalu gas LPG. Gambarnya sebagai berikut :
Plastik berasal dari minyak bumi. Itu berarti plastik bisa dibuat menjadi minyak yang setara dengan petroleum. Gimana caranya. Seperti ini lo caranya :
- Pertama, bahan plastik dipanaskan hingga menghasilkan uap minyak
- Lalu didinginkan sampai suhu tertentu yang menghasilkan berbagai jenis minyak sesuai titik embunnya.
- Plastik sudah berhasil diubah menjadi BBM
Maaf kalau postingan ini berbelit. Kalau bingung layangkan komentar yaaa... Ingat malu bertanya sesat di jalan.
Terima Kasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar