Minggu, 10 Mei 2015

Asoka

Asoka merupakan penguasa dari Dinasti Maurya yang sangat terkenal dari India. Namun bukan terkenal atas penaklukan, namun atas dedikasinya terhadap perdamaian dan agama Buddha. Asoka berkuasa pada tahun 273-232 SM.
Raja Asoka
Asoka lahir dari seorang maharaja Maurya. Dia lahir pada tahun 300 SM. Sebagai keluarga kerajaan, dia dibesarkan di keluarga yang akrab dengan tata pemerintahan dan penaklukan. Beliau juga memiliki kemampuan intelektual yang tinggi.

Wilayah Kekuasaan Kekaisaran Maurya
Pada masa kekuasaan Dinasti Maurya, wilayahnya mencakup hampir seluruh anak benua India dan menaklukan bekas wilayah Kekaisaran Makedonia di barat laut India (sekarang Pakistan dan Afganistan) Para pendahulunya sangat berambisi untuk menaklukkan wilayah lain. Dia pun juga mengikuti jejak mereka. Pada masa kekuasaannya, Asoka melakukan peperangan terhadap Kalingga, sebuah negara di pantai timur India. Peperangan tersebut terjadi sangat dahsyat dan banyak memakan korban dari kedua belah pihak. Namun, Kekaisaran Maurya berhasil menang atas Kalingga.

Setelah perang usai, Asoka melihat sisa peperangan tersebut dan merasa terkejut. Dia memandang lautan manusia yang terbunuh dan yang terluka. Mayat-mayat bergelimpangan dan darah mengalir seperti sungai. Sementara, rintihan pasukan begitu menyayat hati Asoka. Dia menyadari betapa mahalnya harga yang harus ditebus untuk memperoleh suatu kejayaan dalam kekaisarannya.

Asoka berubah menjadi pribadi yang pendiam dan penyendiri. Dia merasa tertekan dan berdosa. Akhirnya, dia mengeluarkan keputusan yang mengejutkan, yaitu menghentikan gerakan militer untuk menaklukan India. Selain itu, dia juga menjauhkan diri dari perilaku agresif dan menjadi pemeluk agama Buddha yang taat. Dia mempraktikkan  nilai Dharma (Hukum Universal) yang mengandung suruhan untuk menjalankan kebenaran, kebajikan, serta ketidakagresifan.

Asoka pada masa pemerintahannya, agama Buddha menjadi agama yang mendapat perhatian khusus. Walaupun begitu, Asoka tetap mengedepankan toleransi antar umat beragama.

Asoka juga banyak membangun rumah sakit, sekolah, dan tempat peribadatan. Serta, Asoka juga membangun jalan-jalan dan membangun irigasi untuk para petani. Asoka membuat peraturan yang meringankan penduduk. Tindakannya telah membuat kekaisaran Maurya menjadi aman dan damai tanpa dihantui oleh peperangan.

Asoka berkuasa selama 41 tahun. Setelah wafatnya, Kekaisaran Maurya bertahan selama kurang lebih 50 tahun. Setelah itu, kekaisaran Maurya runtuh. Dinasti sesudahnya tidak mampu membuat wilayah seluas kekaisaran Maurya.

Sekitar 2.000 tahun kemudian, di bawah Raja Akbar yang Agung hingga Aurangzeb dapat membuat wilayah hampir seluas kekaisaran Maurya di bawah kerajaan Mughal (Mogul).

Banyak bekas peninggalan dari kekaisaran Maurya, terutama lambang singa kota Sarnath dari Asoka yang menjadi emblem nasional India.
Emblem nasional India yang diambil dari lambang kota Sarnath dari Asoka

Sekian dan Terima Kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar